Universitas Ciputra Surabaya pada tanggal 20 Agustus 2021 menyelenggarakan acara Grand Launching Program Kredensial Micro Mahasiswa Indonesia (KMMI)., Acara yang diselenggarakan secara daring ini diikuti oleh pimpinan universitas, fakultas, dan program studi.

Simak di bawah ini, liputan media massa terkait dengan kegiatan KMMI ini.

Liputan Medcom tentang Grand Launching Program KMMI Universitas Ciputra Surabaya

Libatkan Industri, Universitas Ciputra Siapkan Lulusan Berkualitas Lewat Program KMMI

sumber: https://www.medcom.id/pendidikan/berita-kampus/8KyjPoxN-libatkan-industri-universitas-ciputra-siapkan-lulusan-berkualitas-lewat-program-kmmi

Surabaya: Universitas Ciputra menggelar Grand Launching Program Kredensial Micro Mahasiswa Indonesia (KMMI) hari ini, secara daring. Program KMMI di Universitas Ciputra Surabaya mencakup tiga hal, yaitu kegiatan tutorial, kegiatan praktikum, dan penugasan terstuktur.
 
Universitas Ciputra Surabaya menyiapkan Learning Management System (LMS) sebagai tempat materi perkuliahan, aktivitas pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran yang nantinya bisa diakses oleh peserta secara mandiri. Program KMMI di kampus mitra program Beasiswa OSC Medcom.id ini akan dari awal bulan Agustus dan berakhir pada akhir September. Setiap minggu ada dua kali tatap muka online, masing-masing selama 3 jam. 
 
Ketua pelaksana Program KMMI Universitas Ciputra Lucky Cahyana Subandi menyatakan, pendidikan di era sekarang harus mampu mendekatkan mahasiswa ke dunia kerja. Perancangan program KMMI menggunakan program outcome based education, yakni menetapkan capaian yang dibutuhkan di dunia kerja. 
“Kami melibatkan dunia industri untuk bersama-sama merancang program pembelajaran ini,” terang Lucky melalui keterangan tertulis, Jumat, 20 Agustus 2021.
 
Ia mengatakan, industri akan memberikan hal-hal yang dibutuhkan ketika mahasiswa berinteraksi langsung di dunia kerja. Hal ini menjadi acuan tim KMMI UC merancang bentuk penilaian yang bisa mengukur kinerja dari mahasiswa. 
 
Indikator ketercapaian dimasukkan dalam alat yang dinamakan rubrik. Dari rubrik, bisa menilai kesiapan mahasiswa dalam menjawab kebutuhan keterampilan di dunia kerja. 
 
“Menindaklanjuti rubrik yang telah kita buat, maka kita perlu merancang penugasan yang sesuai dengan dunia kerja, artinya tugas-tugas yang dikerjakan oleh mahasiswa bersifat nyata bukan sekedar bersifat artificial,” terangnya. 
 
Materi, penugasan dan intrusksi dapat diakses oleh mahasiswa secara mandiri oleh mahasiswa di LMS.
 
Menurut dia, hal istimewa dari program KMMI adalah pengajarnya merupakan kolaborasi akademisi dan industri. Sehingga, dengan mengikuti program ini mahasiswa dapat merasakan project-project pada level industri. Sedangkan, pihak industry akan mendapatkan kesempatan secara langsung melihat mahasiswa yang sedang berkuliah, menjalin hubungan, dan nantinya bisa direkrut sebagai resource mereka.
 
Jasmin, perwakilan mahasiswa peserta program KMMI UC mengaku sangat senang dan mendapatkan banyak keuntungan. Di antaranya terbuka wawasan dan networking yang lebih luas.
 
Ia mengaku jadi memiliki teman dari banyak kampus. Wawasan Jasmin juga bertambah. Ia jadi bisa membayangkan jika nanti merancang bangunan akan lebih memikirkan untuk lebih peduli untuk hebat energy dan juga meminimalis polusi. 
 
“Saya berharan kuota untuk program ini ditambah sehingga banyak mahasiswa bisa merasakan hal seperti saya ini,” tutur Jasmin.
 
Ada delapan program KMMI Universitas Ciputra adalah, yaitu Communication and Presentation: Autocad and 3D’s Max for interior Architecture, Environmental Architecture: Green Building Rating Tools, Machine Learning, dan Database Implementation. Kemudian, Operating Systems, Financial Investment Strategy, Sustainability Business Model Creation in Creative Industry, dan Food Quality Sanitation and Waste Management.
 
Mitra DUDI KMMI Universitas Ciputra Surabaya yang terlibat dalam KMMI antara lain Green Building Council Indonesia (Representatif Yogyakarta), PT Mitra Integrasi Informatika, PT Bursa Efek Indonesia, dan PT Maybank Kim Eng. Selain itu, PT Manulife Aset Manajemen Indonesia, Global Reporting Initiative (GRI), Lembaga Sertifikasi Profesi Jaminan Mutu dan Keamanan Pangan, dan PT. Tiga Dinamika Solusi Indonesia.
 
(AGA)

KKMI Universitas Ciputra