Sebagai salah satu partner dari Duniaku Network dalam penyelenggarakan salah satu rangkaian Game Developer Gathering 2015, Program Studi Teknik Informatika berkesempatan mendapatkan undangan VIP pada acara GDG Prime 2015 yang diselenggarakan di Telkom University Bandung pada tanggal 7 Nopember 2015. Acara yang diselenggarakan di Conference Hall Telkom ini mendapatkan perhatian yang besar dari berbagai kalangan di ekosistem pengembangan game yang tidak terbatas dari Indonesia, namun juga dari 13 negara, termasuk dari Amerika, Korea, Singapore, dan juga Jerman.

Bersama Founder Duniaku Network Robbi Baskoro (paling kanan) dan Ami Raditya (2 dari kiri), serta Henry Jufri

Bersama Founder Duniaku Network Robbi Baskoro (paling kanan) dan Ami Raditya (2 dari kiri). Paling kiri: Henry Jufri

Booth Mahasiswa IMT Universitas Ciputra di GDG Prime 2015 Bandung

Pada gelaran GDG Prime 2015 ini Universitas Ciputra juga mendapat kesempatan untuk menempatkan salah satu karya dari mahasiswa Program Studi Teknik Informatika program peminatan Information & Multimedia Technology (IMT) sebagai finalis dari Yummy Yummy Tummy Challenge.

Tim TDAH Project dari IMT UC berfoto bersama Stephanus Eko Wahyudi, Kaprogram IMT UC, menjelang usai acara GDG Prime 2015. Kepenatan persiapan hingga pelaksanaan terbayar dengan animo penunjung terhadap project mereka.

Tim TDAH Project dari IMT UC: kika – Bagus Setiadi, Ricky Wahyudi, Jeonathan Juan (CEO), dan Faizal Ardy, berfoto bersama Stephanus Eko Wahyudi, Kaprogram IMT UC, menjelang usai acara GDG Prime 2015.

Karya dari Kelompok yang menamakan dirinya TDAH Project ini mendapatkan kesempatan pula untuk memamerkan konsep game dan beberapa trailer maupun work in progress art dalam booth yang disediakan. Pengunjung yang terdiri dari investor, publisher, game studio, peminat game, mahasiswa nampak mengunjungi booth mereka dan memberikan support maupun ajakan kolaborasi untuk pengembangan lebih lanjut. Sehari penuh kunjungan ke booth ini tidak pernah berhenti mengalir. Meski capek, namun kelompok yang terdiri dari Jeonathan Juan, Bagus Setiadi, Ricky Wahyudi, dan Faizal Ardy, yang seluruhnya mahasiswa semester 5 Teknik Informatika Universitas Ciputra program Information & Multimedia Technology (IMT) ini, sangat puas dengan kesempatan yang mereka peroleh untuk memamerkan karya mereka di GDG Prime 2015 ini.

TDAH Project (IMT UC) menarik minat perhatian pengunjung booth

TDAH Project (IMT UC) menarik minat perhatian pengunjung booth

Rangkaian Acara GDG Prime 2015 Bandung

Stephanus Eko Wahyudi berfoto bersama Aried Widhiyasa, CEO Agate Studio di boothnya pada GDG Prime 2015 Bandung

Stephanus Eko Wahyudi berfoto bersama Aried Widhiyasa, CEO Agate Studio di boothnya pada GDG Prime 2015 Bandung

Acara yang dibuka dengan sambutan dari perwakilan Asosiasi Game Indonesia, Dekan Fakultas Industri Kreatif Telkom University, Kementrian Kominfo, dan oleh CEO Duniaku Network Robi Baskoro. Setelah itu acara dilanjutkan dengan berbagai sesi yang dibagi menjadi 3 sesi paralel di 3 panggung yang disediakan.

Acara sesi paralel yang berjalan dari pk 10 pagi hingga 17 sore ini nampak diikuti dengan begitu antuasias oleh para peserta. Di saat yang bersamaan puluhan booth dari berbagai studio game Indonesia maupun dari beberapa negara lain juga tampak dijelali oleh pengunjung GDG Prime 2015. Ajang pertemuan pada stake holder yang terlibat dalam dunia game ini nampak benar-benar menjadi ajang networking serta untuk mengetahui perkembangan game di Indonesia.

Acara yang tidak pernah sepi dari awal hingga diakhiri pada sekitar pukul 17:30 ini tidak pernah sepi pengunjunga. Pada sekitar pk 17:00 dilaksanakan acara terakhir berupa pembacaan nominasi dan pemenang dari GDG Awards 2015 yang begitu dinanti oleh para peserta.

 

Sesi Komunitas Game dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk dari Surabaya

Sesi Komunitas Game dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk dari Surabaya

 

Yuwono Marta Dinata, salah satu dosen Teknik Informatika Universitas Ciputra program Information & Multimedia Technology (IMT) yang turut menghadiri GDG Prime 2015 di Bandung

Yuwono Marta Dinata, salah satu dosen Teknik Informatika Universitas Ciputra program Information & Multimedia Technology (IMT) yang turut menghadiri GDG Prime 2015 di Bandung

 

Sesi sharing dari pengembang games sukses tanah air, termasuk di antaranya Henry Jufri (3 dari kiri), seorang kuli panggul yang telah meraup ribuan dolar dari game yang diciptakannya

Sesi sharing dari pengembang games sukses tanah air, termasuk di antaranya Henry Jufri (3 dari kiri), seorang kuli panggul yang telah meraup ribuan dolar dari game yang diciptakannya

 

Norman Sasono dari Microsoft Indonesia mempresentasiikan Azure Cloud Computing Service

Norman Sasono dari Microsoft Indonesia mempresentasiikan Azure Cloud Computing Service

Di tengah hiruh-pikuk berbagai booth computer dan mobile games, terdapat area board games. Sekumpulan penggemar games nampak begitu menikmati memainkan game dengan menggunakan kartu dan papan permainan. Di antaranya adalah Waroong Wars, yang begitu kreatif mengemas berbagai produk kulinari yang berasal dari berbagai daerah dalam bentuk permaian.

Selain Game Elektronik, area board game juga menarik dikunjungi

Selain Game Elektronik, area board game juga menarik dikunjungi

 

Sesi Paralel dengan pembicara Internasional

Sesi Paralel dengan pembicara Internasional

written by: SEW 20151109