Setiap mahasiswa Teknik Informatika program Information & Multimedia Technology (IMT) maupun Management Information System (MIS) akan mengikuti kegiatan kerja praktek atau magang, melalui mata kuliah Technopreneurship 2. Mata kuliah yang terletak pada semester 7 tersebut merupakan salah satu syarat kelulusan dimana para mahasiswa diwajibkan untuk menempuh masa kerja praktik di perusahaan nasional maupun internasional selama paling sedikit 50 hari kerja.

 

Mahasiswa Teknik Informatika UC Magang Di Microsoft (kika): I Putu Dede Tulus Adhyatmika, Fenny Iwantono, Kartika Damayanti, dan Indi Nadya Syahfitri

Mahasiswa Teknik Informatika UC Magang Di Microsoft (kika): I Putu Dede Tulus Adhyatmika, Fenny Iwantono, Kartika Damayanti, dan Indi Nadya Syahfitri

Proses pencarian tempat kerja praktek atau magang kali ini dimulai sejak bulan Februari 2016 lalu. Melalui kerjasama Universitas Ciputra dengan Microsoft Indonesia, seluruh mahasiswa Teknik Informatika Universitas Ciputra mendapatkan kesempatan untuk mendaftarkan dirinya agar dapat mengikuti Internship di perusahaan software kelas dunia ini.

Mahasiswa Teknik Informatika UC Magang di Microsoft

 Mahasiswa IMT & MIS Magang Di Microsoft

Mahasiswa IMT & MIS Magang Di Microsoft

Setelah melalui tahapan seleksi yang cukup ketat, akhirnya beberapa mahasiswa mendapatkan kesempatan langka tersebut. Adalah Fenny Iwantono, Kartika Damayanti, Indi Nadya Syahfitri dari program Management Information System dan I Putu Dede Tulus Adhyatmika dari program Information and Multimedia Technology yang berhasil mendapatkan kesempatan langka ini dan akhirnya berangkat ke Jakarta untuk melaksanakan kegiatan kerja praktik di Microsoft selama 3 bulan.

Keempat mahasiswa tersebut bergabung dalam sebuah tim dan bekerjasama untuk mengerjakan sebuah project yang disiapkan oleh Microsoft. Perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates ini memberikan tantangan kepada team berupa sebuah rancang bangun aplikasi dengan menggunakan teknologi Microsoft.

Berbeda dengan perusahaan pada umumnya, pekerja di Microsoft tidak diwajibkan untuk hadir di kantor setiap hari secara fisik. Pekerja bebas datang dan pergi, serta bebas bekerja dari mana saja, asalkan semua pekerjaan yang sudah menjadi tugasnya dapat terselesaikan sesuai dengan target dan deadline yang telah disepakati. Demikian pula dengan ruang kantor yang disediakan, dimana perusahaan ini menganut open space. Staff tidak memiliki meja yang tetap, sehingga mereka dapat berpindah tempat kerja tergantung dari ketersediaan meja. Tidak semua staff juga datang ke kantor setiap hari, dimana umumnya mereka datang ke kantor di saat ada rapat atau keperluan tertentu yang harus dikerjakan di kantor.

Berkantor di Microsoft Jakarta pada Bulan Pertama Magang

Suasana Magang Di Microsoft Indonesia

Suasana Magang Di Microsoft Indonesia

Pada bulan pertama para mahasiswa magang dari Universitas Ciputra bekerja secara langsung di kantor Microsoft yang berada di Jalan Jendral Sudirman Kav 52-53 Jakarta Selatan, kawasan SCBD. Selanjutnya team bekerja secara remote dari Surabaya dengan melalui supervisi dari mentor yang berasal dari Microsoft.

Project yang dikerjakan oleh team ini melalui konsultasi dengan Microsoft, adalah berupa pengembangan sebuah aplikasi pelaporan jalan rusak dan sungai kotor untuk Kota Surabaya. Aplikasi yang diberi nama Clean City ini dikembangan berupa aplikasi mobile dan website. Aplikasi mobile berfungsi sebagai front end, dan dapat digunakan oleh user untuk melaporkan kerusakan jalan yang dilihat oleh user sehari-hari. Adapun website yang dikembangkan dipergunakan sebagai landing page sekaligus sebagai back-end dari aplikasi ini, dimana admin dapat memeriksa laporan maupun mengubah statusnya.

Kerja Praktek atau Internship di Microsoft Indonesia

Kerja Praktek atau Internship di Microsoft Indonesia

Keunikan dari konsep aplikasi Clean City ini, user yang melapor juga dapat mengajak orang lain untuk menjadi relawan untuk menindak lanjuti laporan yang sudah di posting. Upaya tindak lanjut yang dapat dilakukan antara lain, kerja bakti di sekitar sungai atau membersihkan saluran air di perkampungan. Di dalam aplikasi Clean City juga terdapat informasi seputar acara-acara kegiatan sosial seputar lingkungan yang akan di laksanakan di Surabaya.

Written by : Fenny Iwantono
Edited by: SEW 20160823